Senin, 02 Mei 2016

FENOMENA ALAM DAN WAKTU SHOLAT

FENOMENA ALAM DAN WAKTU SHALAT

Sebuah buku ilmiah karya Prof. DR. Ir. H. Osly Rachman, MS berjudul “THE SCIENCE OF SHALAT” yang diterbitkan Qultummedia memaparkan betapa hebatnya hikmah shalat tepat waktu.

➡Ternyata perpindahan waktu shalat adalah bagian dari kekuasaan Allah SWT yang mengandung hikmah & keajaiban alam pada setiap detiknya.

✅Setiap peralihan waktu shalat secara bersamaan telah terjadi perubahan energi alam yang dapat diukur serta dapat dirasakan melalui perubahan warna alam :

1.SUBUH⛅
✅Pada waktu subuh alam berada dalam spectrum warna biru muda yang bersesuaian dengan frekuensi tiroid (kelenjar gondok). Dalam fisiologi, tiroid memiliki pengaruh terhadap sistem metabolisme tubuh manusia. Warna biru muda juga mempunyai rahasia tersendiri berkaitan dengan rezeki dan cara berkomunikasi. Ketika adzan subuh berkumandang, tenaga alam ini berada pada tingkatan optimum yang kemudian diserap oleh tubuh terutama pada waktu ruku` dan sujud.
➡Kerugian bagi yang masih tidur pulas pada waktu subuh karena akan kehilangan kesempatan mendapat semangat baru untuk mencari rezeki dan berkomunikasi. Hal ini terjadi karena tiroid tidak dapat menyerap tenaga biru muda di alam ketika ruh dan jasad masih lelap tertidur.

2. DZUHUR☀
✅Warna alam pada saat memasuki waktu dzuhur bernuansa menguning yang berpengaruh terhadap perut dan sistem pencernaan manusia. Warna kuning keemasan ini memiliki pengaruh terhadap hati. Selain itu warna kuning ini juga mempunyai rahasia yang berkaitan dengan perasaan dan keceriaan seseorang. Jadi,
➡Kerugian besar bagi yang melewatkan sholat Dzuhur karena akan berakibat gangguan pada sistem pencernaan serta berkurangnya keceriaan.

3. ASHAR☀
✅Warna alam pada waktu Ashar berubah menjadi oranye. Aroma warna orange ini berpengaruh terhadap kondisi prostate, uterus, ovary, testis dan sistem reporduksi. Warna oranye pada waktu Ashar juga mempengaruhi kreativitas seseorang sehingga .....
➡Kerugian bagi yang kerap tertinggal sholat Ashar karena akan menurun daya kreativitasnya. Selain itu, organ reproduksi juga akan kehilangan energi positif dari warna alam oranye tersebut.

4. MAGHRIB⛅
✅Menjelang senja terlihat warna alam berubah menjadi merah. Hal ini terjadi karena waktu Maghrib tiba, terjadi spectrum warna alam selaras dengan frekuensi jin dan iblis. Pada waktu ini jin dan iblis amat bertenaga karena memiliki resonansi bersamaan dengan warna alam. Jika sedang dalam perjalanan hendaklah berhenti untuk mengerjakan sholat Maghrib. Hal ini lebih baik
karena pada waktu Maghrib, banyak intervernsi atau tumpang tindihnya dua atau lebih gelombang yang berfrekuensi sama sehingga penglihatan terkadang kurang tajam oleh adanya fatamorgana.

5. I S Y A'
✅Suasana alam berubah menjadi warna nila dan selanjutnya menjadi gelap. Waktu Isya` menyimpan rahasia ketentraman dan kedamaian yang frekuensinya sesuai dengan sistem kontrol otak.
➡Kerugian bagi yang melewatkan waktu sholat Isya' akan sering merasa gelisah. Jika waktu Isya' usai dan alam mulai diselimuti kegelapan hendaknya segera mengistirahatkan tubuh dengan tidur. Pada saat malam kondisi jiwa berada pada gelombang Delta dengan frekuensi di bawah 4Hz pada seluruh sistem tubuh sehingga kondisi fisik memasuki waktu istirahat.

6. TAHAJJUD
✅Selepas tengah malam kembali suasana alam bersinar dengan warna putih, merah jambu, dan kemudian ungu. Perubahan warna ini selaras dengan frekuensi kelenjar pineal (otak kecil), kelenjar pituitary (bawah otak), thalamus dan hypothalamus.
✅✅Maka akan lebih baik bangun dari tidur kemudian sangat dianjurkan jika mengerjakan shalat tahajjud.
Thalamus adl pusat integrasi dan saluran sensori ke cortex serta cerebellum atau pengatur.

Robbana taqobbal minna (ya Allah terimalah dari kami) sebagai amal shaleh

- Mudah-mudahan Bermanfaat...
(Shared by cakpen 2/5/16)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar